Pinjaman KeCe yang Oke, Ampuh Hindarkan Masyarakat dari Jerat Utang dengan Bunga Berlipat
7 mins read

Pinjaman KeCe yang Oke, Ampuh Hindarkan Masyarakat dari Jerat Utang dengan Bunga Berlipat

Masih segar dalam ingatan Nabila Sofi ketika ada tetangganya subuh subuh di awal Ramadan 2024 mengetuk ngetuk pintu rumahnya untuk meminjam uang. Berbekal jaminan gelang emas seberat 3 gram, sang tetangga ingin meminjam uang senilai 3 juta rupiah untuk membayar kebutuhan anaknya yang tengah berkuliah di Kota Pelajar. “Bu Sofi tolong saya dipinjami 3 juta dulu, ini jaminan gelang sama suratnya saya tinggal di sini, daripada saya ke bank plecit, nanti kalau sudah ada uangnya saya bayar,” cerita Sofi menirukan perkataan sang tetangga.

Bagi Sofi, uang 3 juta bukan merupakan masalah besar, akan tetapi hubungan dengan tetangganya yang mengusik pikirannya. “Saya sebenarnya tidak masalah, tapi utang itu bisa menjadi perusak silaturahmi yang bagi antartetangga, makanya saya arahkan untuk ke pinjaman Kredit Cepat (KeCe) saja,” kata Sofi. Sofi yang sudah empat tahun menjadi agen BRILink ini mempunyai pengetahuan soal keuangan dan akses permodalan yang lebih mumpuni dibandingkan sang tetangga.

Sekali dayung dua tiga pulau terlampaui, ia mengarahkan sang tetangga untuk mengambil pinjaman KeCe melalui BRILink nya. “Saya bilang ke tetangga, bu tunggu sebentar sampai jam 8 ya, saya bantu pinjam di BRI lewat KeCe, nanti cairnya bisa lewat saya, gelangnya juga bisa dibawa lagi, tak perlu ada jaminan, yang penting nanti tertib ngangsurnya lewat saya,” ujarnya. Brosur KUR BRI 2024 Lengkap dengan Cara Pengajuan dan Syaratnya, Pinjaman Tinggi Bunga Rendah

Tips Membersihkan Spons Cuci Piring secara Tepat, Hindarkan dari Kuman dan Bau Skuad Arema FC Diliburkan Usai Berhasil Lolos dari Jerat Degradasi Rekomendasi Body Lotion dari Brand Lokal yang Ampuh Mencerahkan Kulit Badanmu

KUR BRI 2024: Bocoran Tips dan Tabel Angsuran Agar Dapat Ajukan Pinjaman Tinggi Bunga Rendah Cara Mudah dan Ampuh Mengobati Mata yang Kering Dengan Cepat, Tanpa Bantuan Dokter Polisi Sebut Suami yang Mutilasi Istri di Ciamis Punya Utang Lebih dari Rp 100 Juta

Polisi Jerat Siswa SMP di Sukabumi dengan Pasal Berlapis Setelah Habisi Nyawa Bocah 7 Tahun Singkat cerita, sang tetangga bisa mendapatkan pinjaman KeCe senilai 3 juta rupiah melalui BRILink yang dikelola Sofi. “Saya bisa nolong tetangga untuk memenuhi kebutuhannya, dia bisa terhindar dari bank plecit (rentenir) dan saya juga bisa dapat fee dari KeCe,” terang wanita 51 tahun ini.

“Tidak ada beban untuk menyimpan gelang yang jadi jaminan juga.” Sofi menjelaskan jika Pinjaman KeCe dari BRI hanya mensyaratkan beberapa dokumen saja untuk bisa cair. “Dokumen biasa, KTP, KK, surat usaha, seperti tetangga saya tadi punya usaha roti kecil kecilan, itu sudah cukup, yang menilai mantri dan saya sebagai agen, jadi bisa lebih cepat cair dibandingkan KUR misalnya,” terangnya.

Agen BRILink di Watukarung, Kajoran, Kabupaten Magelang ini mengakui praktik pinjam meminjam dengan bunga yang berlipat alias rentenir masih kerap dijumpai di desanya. “Daripada ke bank plecit bunganya besar sekali, mending ke KeCe atau KUR, bunganya lebih kecil dan nyicilnya bisa diatur sesukanya, yang jadi masalah masih belum banyak yang tahu bisa pinjam lewat agen BRILink ini,” kata dia. Sebagai perpanjangan tangan BRI, ia juga aktif memberikan informasi soal KeCe maupun KUR BRI.

“Saya yang utama adalah nolong orang, minimal pada tau dulu, nanti sewaktu waktu butuh uang cepat itu kalau bisa jangan ke rentenir, itu saja,” kata dia. Ia mengaku di tahun 2024 ini sudah menyalurkan 20an pinjaman KeCe dengan nilai pinjaman yang bervariasi. “Tapi yang berkesan yang terakhir itu, kelihatan urgent banget subuh subuh dan bawa gelang untuk jaminan,” terangnya.

Pinjaman KeCe adalah program pinjaman dari BRI yang ditujukan untuk mendukung sektor Ultra Mikro (UMi), dengan fokus pada sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Pinjaman ini dapat diakses masyarakat melalui Agen BRILink yang menjadi mitra UMi. Kelebihan produk pinjaman KECE adalah tidak memerlukan agunan atau jaminan.

Yang terpenting, debitur memiliki usaha dan omzet untuk membayar angsuran. Agen BRILink berperan memberikan rekomendasi atau referral kepada mantri BRI dan membantu mengumpulkan berkas berkas persyaratan dari masyarakat yang membutuhkan pinjaman KECE. Adapun syarat untuk mengajukan kredit ultra mikro BRI adalah mempunyai usaha minimal berjalan satu tahun.

Tidak sedang dibiayai lembaga keuangan/koperasi, dan memiliki izin usaha atau keterangan usaha dari pemerintah serta surat keterangan usaha dari penyalur. Selanjutnya, mantri BRI yang akan menilai pengajuan pinjaman tersebut untuk menentukan besaran kredit, yang berkisar Rp500.000 sampai Rp10 juta. Ditemui terpisah, Pimpinan Cabang (Pinca) Bank BRI Slamet Riyadi Solo Agung Ari Wibowo mengatakan BRI berkomitmen melawan lintah darat atau rentenir dengan menggelontorkan berbagai pinjaman dengan bunga rendah dan mudah diakses.

“Kami berkomitmen melawan rentenir, sejalan dengan visi kami memberi makna Indonesia berarti harus dimaknai secara menyeluruh. Kehadiran kami harus membantu masyarakat sampai level paling bawah, bisa lewat Mantri BRI dan agen BRILinK” kata Agung ketika diwawancarai di BRI Solo Slamet Riyadi, Senin, 18 Maret 2024. Agung menambahkan secara global pinjaman Kupedes (kredit umum pedesaan) kredit cepat (KeCe) dapat melayani 5 juta pelaku usaha sebelumnya dilayani rentenir. BRI juga berhasil melayani 18 juta pelaku usaha yang sebelumnya tidak tersentuh perbankan.

Sebelumnya, pada BRI Microfinance Outlook yang diselenggarakan 7 Maret 2024 lalu, Presiden Jokowi mengaku senang dengan perkembangan jumlah nasabah setelah adanya pembentukan Holding Ultra Mikro yang mensinergikan tiga entitas, BRI, PNM dan Pegadaian. Jokowi mengatakan nasabah ultra mikro (UMi) yang tadinya hanya 8,2 juta nasabah dan nasabah Mekaar telah mencapai 15,2 juta. Padahal, Jokowi mengatakan nasabah Mekaar pada 2015 hanya mencapai 400.000 nasabah.

Terkait dengan hal tersebut, Direktur Utama BRI Sunarso menjelaskan bahwa perseroan akan terus berkomitmen untuk terus melakukan pemberdayaan terhadap UMKM, termasuk Ultra Mikro. Diantaranya aktif dengan menyediakan kesempatan pendanaan, khususnya pada pelaku usaha Ultra Mikro (UMi) yang relatif belum terjangkau pada akses keuangan formal, sebagai upaya penguatan ketahanan ekonomi dan sosial. “BRI telah melakukan beberapa aksi nyata di antaranya pembentukan Holding Ultra Mikro, BRI bersama dengan Pegadaian dan PNM telah menyediakan layanan keuangan yang terintegrasi dan memastikan nasabah ultra mikro dapat naik kelas dalam satu ekosistem utuh dengan konsep Empower, Integrate, dan Upgrade. Hasil dari holding alhamdulillah telah menjangkau nasabah pinjaman 44 juta UMKM, dan 173 juta nasabah simpanan/Tabungan,” ujar Sunarso.

Agen BRILink merupakan perluasan layanan BRI, hasil kerja sama bank dengan nasabah yang menjadi agen yang dapat melayani transaksi perbankan, termasuk penyaluran kredit. Lewat Agen BRILink, masyarakat tidak harus datang ke bank untuk melakukan beragam transaksi perbankan seperti transfer uang, setor tunai, tarik tunai, dan lain lain. Biasanya Agen BRILink dibutuhkan di daerah pelosok, daerah yang jauh dari ATM BRI maupun kantor cabang BRI, sehingga masyarakat sekitar cukup mendatangi agen BRILink terdekat.

Regional CEO RO BRI Yogyakarta, John Sarjono, menjelaskan Agen BRILink sudah ada sejak 2014. John Sarjono mengatakan hingga Desember 2023, di wilayah Regional Office Yogyakarta ada 61.309 Agen BRILink yang tersebar di Jawa Tengah dan Yogyakarta. "Layanan yang paling sering digunakan di BRILink adalah transfer, Tarik dan setor tunai, serta pembayaran BRIVA," kata dia.

Adapun jumlah transaksi yang tercatat di semua agen BRILink di wilayah RO Yogyakarta selama 2023 sebanyauk 93 juta transaksi dengan jumlah Fee Based Income (FBI) yang dihasilkan sebesar Rp 122 Milyar dan total nominal transaksi (sales volume) lebih dari 100 T. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *